LIPUTANRAKYAT.COM| Aceh Utara – Jaringan Aneuk Syuhada Aceh (JASA) Kabupaten Aceh Utara Muchlis Said Adnan menanggapi aksi RH dalam video yang heboh beberapa hari lalu.
Dalam video viral itu, RH melakukan aksi protes tunggal terhadap petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang dilakukan di halaman masjid Sultan Malikussaleh, Geudong Kecamatan Samudera Kabupaten Aceh Utara.
Dimana RH telah menuduh Petinggi GAM menggelapkan uang sedekah Masjid tersebut sebesar Rp 500 Juta.
Muchlis mengecam keras terhadap aksi RH, aksi tersebut dinilai telah mencemarkan nama baik petinggi GAM.
“Ini adalah bentuk penghinaan terhadap petinggi GAM, ” kata Muchlis kepada awak media, Minggu (14/03/2022).
Jasa sudah bertemu dengan panitia pembangunan masjid untuk memastikan uang penggelapan itu, tidak ada kaitan dengan petinggi GAM.
Muchlis mengatakan aksi tersebut, tidak sepengetahuan Badan Kesejahteraan Mesjid (BKM) Sultan Malikussaleh.
Dari pengakuan BKM, lanjutnya, RH juga bukan panitia pembangunan Masjid tersebut.
“Kami memberi waktu 1×24 jam kepada RH untuk mengklarifikasi dan menarik semua video yang sudah beredar di media sosial serta meminta maaf secara terbuka kepada petinggi GAM atas penghinaan, penuduhan dan pencemaran nama baik,” tegas Muchlis.
“Jika 1×24 jam tidak di indahkan, maka akan kita proses melalui jalur hukum,” demikian Muchlis.[Red]
